Cari Blog Ini

Bidvertiser

Kamis, 05 Juni 2025

Buku "Pemikiran Zygmunt Bauman: Problematika dan Prospek Kehidupan Terfragmentasi Masyarakat Posmodern

 

"Meskipun memiliki beberapa keterbatasan, buku ini tetap menjadi bacaan yang berharga bagi mereka yang tertarik pada studi sosiologi, filsafat, dan dinamika sosial kontemporer"

Catatan buku "Pemikiran Zygmunt Bauman: Problematika dan Prospek Kehidupan Terfragmentasi Masyarakat Posmodern" karya Pormadi Simbolon, yang diterbitkan oleh Kanisius pada tahun 2024.

Ringkasan Isi

Buku ini merupakan kajian mendalam terhadap pemikiran Zygmunt Bauman, seorang sosiolog dan filsuf terkemuka asal Polandia-Inggris, yang dikenal luas melalui konsep "modernitas cair" (liquid modernity). Pormadi Simbolon menyajikan analisis tentang bagaimana kehidupan masyarakat posmodern mengalami fragmentasi identitas, ketidakpastian, dan ambivalensi yang tinggi akibat dominasi pasar, globalisasi, serta melemahnya peran negara.([madurapers.com][1], [penerbitan.kanisiusmedia.co.id][2])

Dalam masyarakat posmodern, individu dihadapkan pada kebebasan yang luas namun dengan keamanan yang minim. Identitas diri menjadi beban personal, bukan lagi hasil dari struktur sosial yang stabil. Bauman menyoroti bahwa kondisi ini menuntut tanggung jawab moral dari setiap individu, yang ia sebut sebagai "etika pascamodern"—sebuah dorongan moral yang muncul dari dalam diri, bukan karena ancaman sosial atau regulasi eksternal. ([penerbitan.kanisiusmedia.co.id][2])

Kekuatan Buku

  1. Penjelasan Konsep Kompleks: Buku ini berhasil menyederhanakan konsep-konsep kompleks Bauman, seperti modernitas cair, masyarakat konsumen, dan etika pascamodern, sehingga lebih mudah dipahami oleh pembaca umum.([bengkelnarasi.com][3])
  2. Relevansi Kontekstual: Analisis yang disajikan relevan dengan kondisi masyarakat saat ini, terutama dalam menghadapi tantangan globalisasi dan perubahan sosial yang cepat.
  3. Pendekatan Akademik: Sebagai hasil penelitian kepustakaan, buku ini cocok sebagai referensi akademik bagi mahasiswa dan dosen di bidang filsafat dan ilmu humaniora.([penerbitan.kanisiusmedia.co.id][2])

Kelemahan Buku

  1. Keterbatasan Studi Empiris: Buku ini lebih bersifat teoretis dan kurang menyajikan studi kasus atau data empiris yang dapat memperkuat argumen yang disampaikan.
  2. Gaya Bahasa Akademik: Meskipun berusaha menyederhanakan konsep, gaya penulisan masih cenderung akademik, yang mungkin kurang menarik bagi pembaca umum.

Kesimpulan

"Pemikiran Zygmunt Bauman" karya Pormadi Simbolon adalah kontribusi penting dalam memahami dinamika masyarakat posmodern melalui lensa Bauman. 

Buku ini menawarkan wawasan mendalam tentang bagaimana individu dan masyarakat dapat menavigasi kehidupan yang semakin kompleks dan terfragmentasi. 

Meskipun memiliki beberapa keterbatasan, buku ini tetap menjadi bacaan yang berharga bagi mereka yang tertarik pada studi sosiologi, filsafat, dan dinamika sosial kontemporer.([penerbitan.kanisiusmedia.co.id][2])

---

Catatan:

[1]: https://madurapers.com/zygmunt-bauman-pakar-sosiologi-yang-menginspirasi-dunia/?utm_source=chatgpt.com "Zygmunt Bauman: Pakar Sosiologi yang Menginspirasi Dunia - Madurapers"

[2]: https://penerbitan.kanisiusmedia.co.id/books/pemikiran-zygmunt-bauman-problematika-dan-prospek-kehidupan-terfragmentasi-masyarakat-posmodern/?utm_source=chatgpt.com "Pemikiran Zygmunt Bauman Problematika dan Prospek Kehidupan Terfragmentasi Masyarakat Posmodern – KanisiusMedia"

[3]: https://bengkelnarasi.com/2025/02/14/merawat-ingatan-sosiologi-modernteori-globalisasi-dan-masyarakat-dunia-globalization-and-world-society-oleh-zygmunt-bauman/?utm_source=chatgpt.com "Teori Globalisasi dan Masyarakat Dunia oleh Zygmunt Bauman. - Bengkel Narasi"

Powered By Blogger