Cari Blog Ini

Bidvertiser

Sabtu, 29 April 2017

Fasilitas Olahraga Minim//Uang Tiket Belum Kembali//Asumsi Asuransi//Tanggapan Bukalapak (Surat Pembaca Kompas)

Fasilitas Olahraga Minim

Ada kalimat bijak yang mengatakan bahwa "tiada hari tanpa olahraga". Hal ini cocok bagi masyarakat yang mengutamakan kesehatan sekaligus mencetak atlet untuk meraih prestasi. Mengingat dampaknya yang positif bagi kesehatan masyarakat, fasilitas olahraga seharusnya tersedia merata di seluruh wilayah Indonesia.

Kenyataannya, di Kabupaten Samosir yang telah berusia 13 tahun, ketersediaan fasilitas olahraga sampai saat ini masih sangat minim. Yang ada hanya lapangan sepak bola di beberapa sekolah dan kecamatan. Bisa jadi, hal ini disebabkan oleh faktor keterbatasan APBD.

Oleh karena itu, saya mengimbau kepada Kementerian Pemuda dan Olahraga untuk mengakomodasi kebutuhan ini dengan menyediakan fasilitas olahraga di Kabupaten Samosir. Harapannya, tidak hanya masyarakat menjadi sehat, tetapi dari kabupaten kami juga lahir atlet-atlet berprestasi, baik tingkat nasional maupun internasional.

Sebagai prioritas, menurut saya, perlu dipertimbangkan pembangunan stadion olahraga, kolam renang, jalur joging, dan fasilitas olahraga wisata seperti tangga seribu ke puncak Gunung Pucuk Buhit. Semoga.

JAUBAT HARIANJA

Jl Dr Hadrianus Sinaga

Pintusona, Kecamatan Pangururan, Samosir

Uang Tiket Belum Kembali

Sehubungan dengan perusahaan Batavia Air yang sudah pailit, kami mengajukan klaim pengembalian uang tiket kami. Uang tiket kami untuk lima orang dengan tujuan Jakarta-Tanjung Pandan PP pada tanggal 10 Maret 2013 sejumlah Rp 3.869.000.

Klaim kami ajukan ke kurator Batavia Air. Namun, sampai hari ini pengembalian uang tiket tersebut belum kami terima.

Kepada kurator Batavia Air, kami mohon uang tiket kami segera dikembalikan. Kepada pihak yang berwajib, termasuk OJK, mohon bantuannya untuk menyelesaikan masalah ini.

BONA SIANTURI

Jl Cempaka V, Cakung Timur, Cakung, Jakarta Timur

Asumsi Asuransi

Saya pelanggan AJB Bumiputera 1912 sejak tahun 1984. Mulai tanggal 5 April 2012, saya memegang dua polis Mitra Permata, salah satu produk dari AJB-BP 1912.

Polis tersebut jatuh tempo setelah lima tahun pada tanggal 5 April 2017 dengan nomor polis 212100824221 dan 212100824235. Saya klaim di Kantor Cabang Jakarta Kalibata, dengan Sdr Noor Salim.

Total premi yang saya setor per polis Rp 40.000.000, dengan asumsi hasil investasi riil 12 persen per tahun sehingga waktu jatuh tempo akan menerima Rp 62.732.315, sesuai tabel.

Kenyataannya, pada 12 April 2017 saya hanya menerima Rp 46.004.380. Jika dihitung-hitung, bunganya hanya 15,11 persen selama lima tahun atau 3,02 persen per tahun.

Apakah ini bukan penipuan kepada para pemegang polis Asuransi Jiwa Bersama Bumiputera 1912? Mohon penyelesaian dan penjelasan pihak AJB BP 1912.

DONY DARMAYANTO

Jl Paus, Pondok Jurangmangu Indah, Tangerang Selatan

Tanggapan Bukalapak

Harian Kompas tanggal 13 April 2017 memuat surat pembaca dari Bapak Apriadi Heru perihal transaksi di Bukalapak dengan judul "Barang Tak Sampai". Terkait dengan hal itu, izinkanlah kami memberikan tanggapan.

Ihwal masalah yang dikeluhkan Bapak Apriadi, kami telah mencoba menghubungi Bapak Apriadi secara langsung melalui telepon, tetapi belum berhasil. Kami ingin menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi.

Kami telah mengecek, tetapi kami juga tidak menemukan bukti berupa surel (e-mail) keluar dari Bapak Apriadi untuk konfirmasi ke pelapak.

Kami khawatir Bapak Apriadi menggunakan media lain atau surel berbeda dengan surel untuk akun Bukalapak milik Bapak Apriadi. Oleh karena itu, kami sangat berharap dapat memberikan penjelasan secara langsung, minimal melalui telepon, mengenai alur sistem pengiriman barang di Bukalapak.

Bukalapak akan selalu bekerja sama dengan para pelapak dan pembeli kami demi kenyamanan mereka selama bertransaksi, baik dari segi penjual maupun konsumen yang berbelanja.

Kami percaya bahwa transparansi penting untuk memastikan kepercayaan konsumen kami di Bukalapak. Demikian surat tanggapan ini kami buat.

Kami berterima kasih kepada Kompasatas kerja samanya memuat tanggapan ini.

EVI ANDARINI

Public Relations Manager Bukalapak

Versi cetak artikel ini terbit di harian Kompas edisi 29 April 2017, di halaman 7 dengan judul "Surat Kepada Redaksi".

Sent from my BlackBerry 10 smartphone on the Telkomsel network.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Powered By Blogger