Cari Blog Ini

Bidvertiser

Sabtu, 04 Oktober 2014

TAJUK RENCANA: Langkah PBB Sangat Tepat (Kompas)

LANGKAH PBB yang akan membawa kasus kejahatan kemanusiaan yang dilakukan NIIS di Irak dan Suriah ke Mahkamah Kriminal Internasional adalah tepat.
Kita katakan tepat karena memang tindakan mereka sudah sangat di luar batas-batas dan nilai-nilai kemanusiaan. Laporan Komisi Tinggi PBB untuk Urusan Hak Asasi Manusia menjelaskan hal tersebut.

Menurut laporan komisi itu, seperti yang diberitakan harian ini kemarin, hingga September sedikitnya 9.347 orang tewas dan 17.386 orang luka-luka. Mereka adalah korban keganasan kelompok NIIS yang beroperasi di Suriah bagian timur dan utara serta Irak bagian utara.

Masih menurut laporan setebal 29 halaman itu, pada 12 Juni, NIIS membantai 1.500 tentara dan petugas keamanan di Camp Speicher, di Provinsi Salahuddin, Irak. Mereka juga membawa 450-500 perempuan dan gadis dari Nineveh ke Suriah yang kemudian dijual sebagai budak seks dan dihadiahkan kepada pasukan NIIS.

Tidak ada lagi sebutan yang lebih pas terhadap tindakan mereka, selain sebagai tindakan ketidakberadaban. Peristiwa dan rangkaian peristiwa yang terjadi di Suriah dan Irak, baik yang dipertontonkan secara terbuka maupun tertutup, tentu menghasilkan rasa sakit, rasa sakit terhadap nilai-nilai kemanusiaan. Semua itu adalah suatu tragedi martabat manusia. Yang dilakukan kelompok NIIS adalah sebuah pamer kekerasan brutal, yang tentu menafikan gagasan bahwa kehidupan adalah anugerah paling tinggi dari Yang Kuasa; anugerah yang harus dihormati, dirawat, dan dilindungi.

Sulitlah kiranya kita semua bisa memahami, apalagi menerima, pamer kekuasaan dan pamer kebrutalan yang dilakukan kelompok NIIS tersebut. Yang mereka lakukan benar-benar tidak hanya merusak, tetapi bahkan memusnahkan anugerah dari Yang Ilahi. Bukankah tidak ada hasil apa pun dari tindakan pamer kekerasan dan kekuatan yang brutal, selain pengkhianatan terhadap martabat manusia itu sendiri?

Apa pun alasan, motif, ataupun dasar yang mereka pegang sehingga mereka membunuh demikian banyak orang serta memperlakukan para perempuan dan gadis-gadis secara tidak manusiawi sungguh tidak bisa diterima. Apalagi kalau alasan yang mereka pegang adalah dasar-dasar agama. Sungguh tidak bisa diterima. Sebab, tidak ada satu pun agama yang membenarkan tindakan tidak manusiawi, kebrutalan, dan kebiadaban.

Karena itu, kita sependapat bahkan mendukung tekad PBB untuk membawa mereka ke Mahkamah Kriminal Internasional. Tindakan mereka harus dihentikan. Mereka yang melakukan kejahatan terhadap kemanusiaan harus mempertanggungjawabkannya. Sudah saatnya, negara-negara yang menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan, martabat manusia, bersatu menghadapi kelompok NIIS.

Sumber: http://print.kompas.com/KOMPAS_ART0000000000000000009274490
Powered by Telkomsel BlackBerry®

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Powered By Blogger