Cari Blog Ini

Bidvertiser

Senin, 08 Mei 2017

Jalan Berlubang//Harus Migrasi//Hadiah Tak Datang//Tarif Listrik (Surat Pembaca Kompas)

Jalan Berlubang

Setiap hari saya selalu melewati Jalan Panday-Cipanas, Jawa Barat, menggunakan sepeda motor. Kondisi jalan tersebut sangat memprihatinkan. Jalanan berlubang, licin, dan lampu penerangan minim di malam hari. Kondisi ini sangat membahayakan para pengguna jalan. Saya pun pernah hampir terjatuh dari motor.

Mengingat jalan tersebut selalu ramai karena merupakan salah satu jalan menuju obyek wisata Cipanas, Garut, saya mengimbau kepada Pemerintah Kabupaten Garut untuk memperbaikinya.

Selain rawan kecelakaan, ruas jalan tersebut juga rawan kejahatan. Pemerintah Kabupaten Garut selama ini membiarkan jalan tersebut rusak tanpa diperbaiki. Apakah tidak ada prioritas anggaran untuk pemeliharaan atau perbaikan jalan mengingat setiap hari ribuan sepeda motor dan mobil melintasi jalan tersebut.

Paling tidak pemerintah kabupaten bisa segera menambal lubang-lubang tersebut dan menambah lampu penerangan jalan tanpa harus menunggu jatuhnya korban. Penambalan tidak perlu menunggu musim kemarau tiba.

NURANISA, DESA JATI, KECAMATAN TAROGONG KALER, KABUPATEN GARUT 44151

Harus Migrasi

Nomor Mentari Indosat saya, 0816-134xxxx, yang tiba-tiba tidak bisa digunakan, membuat saya datang ke gerai Indosat di Pondok Indah. Di gerai, saya dibantu Saudari Sisca.

Pada pengisian formulir dijanjikan nomor saya akan aktif berkisar 3-7 hari sejak 21 Maret 2017. Menurut Sisca, nomor saya tidak mau reaktif karena masih terdaftar, jadi harus migrasi dari prabayar menjadi pasca-bayar. Segera saya lakukan dengan harapan nomor saya cepat berfungsi.

Setelah itu, hampir setiap dua hari saya menelepon, tetapi saya hanya diminta bersabar. Pada 10 April, pihak Indosat menginformasikan bahwa masih dalam proses.

Mengherankan untuk perusahaan telekomunikasi sebesar Indosat, menangani kasus seperti ini saja sampai sebulan lebih tidak selesai. Padahal, diprovider lain proses seperti ini maksimal dua hari langsung aktif.

NANIK RAHAYUNINGSIH, JL HAJI MUHI, PONDOK PINANG, JAKARTA SELATAN

Hadiah Tak Datang

Pada Desember 2016, anak saya membeli laptop gaming Lenovo. Saat itu ada program hadiah berupa headset gaming. Dijanjikan, hadiah akan dikirim dalam dua minggu.

Setelah satu bulan, hadiah belum juga kami terima. Kami menghubungi Lenovo via surat elektronik dan dijawab melalui telepon, satu bulan lagi akan dikirim karena hadiah habis.

Sampai akhir April, hadiah belum juga kami terima. Mohon penjelasan dari pihak Lenovo.

KURNIAWAN DJOHARI, JL DIPONEGORO 173, SALATIGA

Tarif Listrik

Saya pelanggan PLN Nomor Adpel 172000142512 merasa sangat dirugikan oleh kebijakan PLN menaikkan tarif listrik karena kenaikan tarif dasar listrik ini sangat tidak logis dan sewenang-wenang. Apalagi, PLN masih "senen-kemis" pelayanannya kepada pelanggan.

Pada tagihan Februari 2017 dan dibayar Maret, daya R1M/900VA di rumah saya dengan pemakaian dari 02196500- 02223800 atau hanya 49.540, saya harus membayar Rp 224.891 plus biaya administrasi bank Rp 2.500 karena saya membayar melalui PT Telkom. Padahal, dengan pemakaian yang kurang lebih sama pada bulan sebelumnya, saya hanya membayar Rp 130.000-Rp 147.000.

Untuk pemakaian Maret dibayar April dengan pemakaian 02223800-02254800 atau sebesar 31.000, tarif yang dikenakan Rp 346.528. Jadi, kenaikan dari Maret ke April adalah Rp 346.528-224.891= Rp 121.637. Padahal, pemakaian Maret (31.000) lebih kecil dibandingkan pemakaian Februari sebanyak 49.540.

Ketika saya membayar tagihan listrik melalui PT Telkom Metro, Lampung, hampir semua konsumen mengeluhkan kenaikan yang sangat besar dan terjadi setiap bulan itu.

Melalui surat pembaca—hanya ini saluran aspirasi saya sebagai WNI—saya memohon kepada pihak-pihak terkait untuk meninjau ulang kenaikan tarif dasar listrik yang diberlakukan sejak Februari 2017.

Janganlah memberatkan rakyat, apalagi yang kondisi perekonomiannya kurang menguntungkan, dengan kenaikan tarif listrik yang besar ini. Sebaliknya, PLN justru perlu untuk introspeksi apakah sudah memberikan pelayanan yang maksimal? Apakah listrik kontinu menyala, terutama di Kota Metro?

NAIMMULAH, JL HASANUDIN, KOTA METRO

Versi cetak artikel ini terbit di harian Kompas edisi 8 Mei 2017, di halaman 7 dengan judul "Surat Kepada Redaksi".


Sent from my BlackBerry 10 smartphone on the Telkomsel network.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Powered By Blogger