Cari Blog Ini

Bidvertiser

Rabu, 05 Februari 2014

Permohonan Maaf Penulis Artikel

Melalui Surat kepada Redaksi Kompas ini, saya, Sholahuddin, memohon maaf atas sebagian isi artikel "Fikih Sosial Kiai Sahal" yang dimuat di halaman 6 Opini Kompas edisi Rabu, 29 Januari 2014, yang menjiplak dari artikel Dr Moch Nor Ikhwan di Facebook yang berjudul "Menyeberang dari Tradisi Sendiri: Kritisisme Moderat Kyai Sahal".

Dengan surat pembaca ini pula, saya mencabut artikel saya tersebut. Kepada Dr Moch Nor Ikhwan saya sudah memohon maaf dan diselesaikan secara kekeluargaan.

Semoga ini menjadi pelajaran moral bagi saya untuk menjunjung tinggi nilai-nilai kejujuran dalam berkarya.

(Sholahuddin, Desa Bugel, RT 005 RW 002, Kecamatan Kedung, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah)

Sumber: http://print.kompas.com/KOMPAS_ART0000000000000000004461918
Powered by Telkomsel BlackBerry®

1 komentar:

  1. Amat sangat jauh perbedaannya, orang yang memiliki wawasan intelektual dan bacaan literatur yang luas dan komprehensif dengan orang yang hanya tahu sedikit tetapi bicara banyak tanpa wawasan intelektual dan referensi memadai.
    Peristiwa yang seharusnya tidak pernah terjadi (lagi).
    Kejujuran yang baik dari perbuatan yang buruk.

    BalasHapus

Powered By Blogger