Cari Blog Ini

Bidvertiser

Jumat, 06 Februari 2015

TAJUK RENCANA Menjaga Momentum (Kompas)

TETAP optimistisnya pelaku bisnis di tengah kegaduhan politik saat ini menunjukkan masih tingginya harapan dunia usaha pada pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla.

Kendati tingkat kepercayaan publik terhadap Jokowi-JK berdasarkan sejumlah survei sempat tersungkur, menyusul polemik politik berkepanjangan terkait pencalonan Kapolri dan friksi KPK-Polri, kalangan dunia usaha dan investor tampaknya masih percaya Jokowi akan mampu membangun kembali Indonesia menuju keadaan lebih baik.

Tingkat kepercayaan konsumen berdasarkan survei terakhir meningkat. Indeks saham dan sejumlah indikator ekonomi kunci menunjukkan tren positif di tengah perkembangan ekonomi global yang kurang kondusif.

Situasi ini berpeluang terus bergulir seandainya kegaduhan politik belakangan ini bisa segera diakhiri. Wacana pembatalan pelantikan Komisaris Jenderal Budi Gunawan sebagai Kapolri, jika benar akan dilakukan dan sesuai de- ngan hukum, bisa jadi merupakan titik awal yang disambut baik. Namun, masih perlu pembuktian lebih lanjut, apakah Jokowi mampu melampaui berbagai persoalan pelik politik lain, termasuk keluar dari patron politik partai.

Bagi publik, ini ujian bagi kepemimpinan Jokowi dalam menjalankan berbagai program dalam janji kampanyenya dan menyelesaikan berbagai persoalan besar bangsa yang mau tak mau akan terus bersandungan dengan partai.

Sejauh ini, kegaduhan politik belum terlalu menunjukkan imbas ke aktivitas bisnis, tetapi indikasi ke arah sana mulai muncul. Buyersdari luar dan investor mulai mencemaskan perkembangan dalam negeri akan berimbas ke nasib pemerintahan Jokowi-JK, iklim bisnis, dan jalannya perekonomian secara keseluruhan.

Jokowi-JK melampaui 100 hari pemerintahan dengan rapor cukup impresif di bidang ekonomi melalui sejumlah gebrakan simbolis yang membuat struktur dan fundamental ekonomi lebih sehat dan berdaya tahan, khususnya fiskal. Perekonomian secara umumon the right track, dengan inflasi terkendali, neraca eksternal seperti perdagangan dan transaksi berjalan juga menunjukkan perkembangan positif, serta sektor riil juga bergerak.

Kepemimpinan Jokowi terlihat dari kemampuannya mengatasi persoalan kunci yang jadi bottleneck ekonomi. Langkah pemangkasan subsidi BBM, pembangunan infrastruktur, dan reformasi birokrasi lewat penyederhanaan perizinan salah satunya. Juga terlihat fokus pada bidang prioritas termasuk maritim dan pangan. Kepercayaan investor global juga masih besar pada potensi perekonomian Indonesia.

Jangan sampai momentum ini hancur hanya karena kegaduhan politik berkepanjangan. Jokowi hanya bisa menjawab skeptisisme ini dengan segera mengakhiri drama politik yang tak perlu dan mengapitalisasi dukungan rakyat untuk menjalankan program dalam janji kampanyenya. Sekali lagi, ujian bagi Jokowi masih panjang dan kita semua berkepentingan semua karut-marut ini segera usai agar kita segera bisa fokus kembali pada pembangunan ekonomi dan persoalan mendesak bangsa lainnya.

Sumber: ‎http://print.kompas.com/KOMPAS_ART0000000000000000011839894 


Sent from my BlackBerry 10 smartphone on the Telkomsel network.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Powered By Blogger