Cari Blog Ini

Bidvertiser

Senin, 07 Desember 2015

Biaya Obat Tidak Diganti (Surat Pembaca Kompas)

Biaya Obat Tidak Diganti

Saya peserta asuransi kesehatan InHealth Mandiri yang diselenggarakan PT Asuransi Jiwa InHealth Indonesia (anak perusahaan Bank Mandiri). Juli 2015 saya sakit dan dirawat di RS Omni Alam Sutera, Serpong. Saat dirawat di RS, dokter memberi saya resep obat Twynsta Tab 80/10 mg dan biaya obat itu diganti pihak asuransi.

Sebulan kemudian, ketika saya menjalani lagi pemeriksaan di RS dan ditangani oleh dokter yang sama, dokter memberi resep obat yang sama dengan dosis lebih rendah, yakni Twynsta Tab 80/5 mg. Petugas layanan informasi di RS tersebut memberi tahu saya bahwa biaya obat tersebut tidak diganti asuransi. Ia menjelaskan, yang diganti hanya obat Twynsta Tab 80/10 mg dan Twynsta Tab 40/5 mg. Pembelian Twynsta 80/5 mg tidak diganti InHealth Mandiri meski manfaat/kegunaan obat tersebut sama.

Saya penasaran dan bertanya ke rumah sakit lain yang juga bekerja sama dengan asuransi InHealth Mandiri. Ternyata kondisinya sama: biaya Twynsta Tab 80/5 mg tidak diganti.

Saya beserta istri dan anak kami adalah peserta asuransi Kelas VIP/Gold, yang membayar premi lebih dari Rp 2 juta sebulan. Dalam kasus ini, saya merasa asuransi InHealth Mandiri hanya ingin mendapatkan untung besar, kurang peduli dengan kepuasan peserta asuransinya!

Harapan saya, kasus ini mendapat perhatian dari otoritas jasa keuangan dan Menteri Kesehatan. Saya juga berharap agar semua peserta asuransi kesehatan dapat memperoleh semua hak sebagaimana mestinya.

MARJAN MANURUNG, GRIYA LOKA BLOK D2, BUMI SERPONG DAMAI, TANGERANG SELATAN

Versi cetak artikel ini terbit di harian Kompas edisi 6 Desember 2015, di halaman 13 dengan judul "Surat Kepada Redaksi".
Sent from my BlackBerry 10 smartphone on the Telkomsel network.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Powered By Blogger