Cari Blog Ini

Bidvertiser

Selasa, 12 Januari 2016

Pantai Wisata di Yogyakarta//IELTS di IALF//Perubahan Jadwal//Polis Bumiputera (Surat Pembaca Kompas)

Pantai Wisata di Yogyakarta

Yogyakarta adalah salah satu kota pariwisata di Indonesia. Salah satu obyeknya adalah kawasan pantai selatan, termasuk Pantai Baron, Kukup, dan Krakal. Kompleks pantai wisata Baron, Kukup, dan Krakal menyajikan pesona pemandangan yang menawan, mulai dari bentang bukit karst, pantai karang, satwa air, hingga hamparan pasir putih yang menawan.

Hanya membayar tiket Rp 10.000 per orang, wisatawan dapat menjelajahi banyak pantai di kompleks Baron, Kukup, dan Krakal (BKK). Jika ingin menjelajah lebih dalam, wisatawan dapat mengunjungi kompleks Pantai Siung dan Wedi Ombo yang berlokasi sekitar 12 kilometer dari kompleks BKK dengan membayar Rp 5.000 per orang untuk setiap pantai.

Namun, di balik keindahan pantai selatan terselip beberapa hal yang kurang menyenangkan, misalnya soal bahaya ombak pantai selatan, fasilitas yang kurang layak, dan pelayanan keamanan yang masih memprihatinkan. Ombak pantai selatan memiliki kekuatan cukup besar dan menghasilkan arus pecah (rip current). Jenis ombak ini paling berbahaya karena dapat menyeret korban ke laut lepas.

Fasilitas yang disediakan pengelola pantai juga belum memuaskan, seperti kondisi jalan menuju Pantai Sadranan, Nglambor, dan Jungwok yang masih sangat memprihatinkan: berbatu dan rusak parah.

Keamanan di kompleks BKK juga bisa dibilang masih kurang layak. Tim Search and Rescue (SAR) hanya disiapsiagakan di pantai-pantai yang ramai, seperti Pantai Baron, Kukup, Krakal, Sundak, dan Indrayanti. Sementara di Pantai Wedi Ombo dan Jungwok sama sekali tidak ada.

ARIF RAHMAN R, SLEMAN, YOGYAKARTA

IELTS di IALF

Pada 14 November 2015, saya membayar Rp 2.850.000 untuk ujian kompetensi bahasa Inggris IELTS di lembaga IALF Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, yang akan berlangsung tanggal 19 Desember 2015. Hasil IELTS saya perlukan untuk pendaftaran masuk perguruan tinggi.

Saat membayar, petugas di IALF menjelaskan bahwa ujian kompetensi tanggal 19 November 2015 sudah ditutup. Tidak masalah karena saya tidak mendaftar untuk tanggal itu.

Namun, ketika saya datang tanggal 19 Desember 2015 sesuai yang terdaftar, saya ditolak dengan alasan ujian tanggal 19 November 2015 sudah lewat.

Dengan demikian, hilang kesempatan saya untuk mendaftar di perguruan tinggi impian karena semua dokumen harus dikumpulkan sebelum 5 Januari 2016. Bukan hanya itu, uang yang sudah saya bayarkan untuk ujian 19 Desember 2015 pun raib.

Saat mendaftar di situs web IALF Kuningan, yang tercantum adalah ujian pada 12 dan 19 Desember 2015. Jadi, tidak mungkin saya mendaftar untuk tanggal 19 November 2015.

HARTONO TANUJAYA, KAVLING POLRI AV, JELAMBAR, JAKARTA BARAT

Perubahan Jadwal

Menanggapi Bapak Martua Lumban Batu di Kompas (29/12/15) tentang perubahan jadwal penerbangan yang tidak diinformasikan, dengan ini dijelaskan bahwa Citilink Indonesia memiliki prosedur standar untuk menginformasikan perubahan jadwal penerbangan melalui saluran SMS blastke nomor telepon penumpang yang kami terima saat reservasi.

Informasi pembatalan penerbangan Jakarta-Batam yang dijadwalkan 15 Desember 2015 pukul 06.30 sudah disampaikan sesuai prosedur sehari sebelumnya pada 14 Desember 2015.

Penerbangan dialihkan untuk rute yang sama dengan QG 9570 pada 15 Desember 2015 pukul 08.35, yang kemudian waktu keberangkatannya berubah menjadi pukul 10.00 karena alasan teknis operasional penerbangan.

Setelah mengecek nomor ponsel Bapak Martua Lumban Batu yang terdaftar untuk kode booking YYBR3T, informasi perubahan jadwal keberangkatan sudah terkirim pada 15 Desember 2015 pukul 05.40 (empat jam sebelum keberangkatan). Mohon maaf atas ketidaknyamanannya.

BENNY S BUTARBUTAR, VP CORPORATE COMMUNICATION PT CITILINK INDONESIA

Polis Bumiputera

Menanggapi surat Bapak Untung Sumarwan (Kompas, 18/12/15), kami mohon maaf atas ketidaknyamanan yang dialami.

Bumiputera telah bertemu Bapak Untung untuk menjelaskan status polis nomor 2004082473 dan 2004246821 miliknya.

Selanjutnya, pertanyaan/keluhan dapat disampaikan ke Halo Bumiputera 08001881912 atau surel ke customercare@bumiputera.com.

PUSPITA PRATIWI, KEPALA DEPARTEMEN KOMUNIKASI AJB BUMIPUTERA 1912

Versi cetak artikel ini terbit di harian Kompas edisi 12 Januari 2016, di halaman 7 dengan judul "Surat Kepada Redaksi".

Sent from my BlackBerry 10 smartphone on the Telkomsel network.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Powered By Blogger