Cari Blog Ini

Bidvertiser

Rabu, 10 Mei 2017

Kapan Uji Kompetensi Guru?//Tanggapan Epson//Uang Pensiun (Surat Pembaca Kompas)

Kapan Uji Kompetensi Guru?

Bagi guru yang belum menerima sertifikasi pendidik, kegiatan uji kompetensi guru dari pemerintah sangat ditunggu karena menjadi syarat untuk mengikuti Pendidikan dan Pelatihan Profesi Guru atau PLPG.

Setelah lulus uji kompetensi guru (UKG) dan mendapat nilai sesuai kriteria yang ditetapkan pemerintah, baru seorang guru dapat mengikuti PLPG. Lulus PLPG, seorang guru baru mendapatkan sertifikat profesional.

Pemerintah tahun 2013 dan 2015 telah melaksanakan UKG. Kabarnya, April 2017 juga ada UKG. Tahun 2013, mata pelajaran Keterampilan untuk tingkat sekolah menengah pertama masih di-UKG-kan.

Sesuai latar belakang pendidikan saya, S1 PKK/Tata Boga, dan pelajaran yang saya ampu lebih dari 10 tahun adalah Tata Boga. Maka, tahun 2015 saya mendaftar mengikuti UKG keterampilan. Ternyata kode mata pelajaran Keterampilan tidak ada. Akibatnya, saya tak dapat mengikuti UKG.

Sesuai informasi dari Dinas Pendidikan Kabupaten Rembang—berdasarkan surat edaran Dirjen Pengembangan Sumber Daya Pendidikan dan Tenaga Kependidikan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan mengenai sertifikasi 2017—saya saya tidak dapat mengikuti UKG karena UKG 2017 hanya untuk peserta UKG 2015 yang tidak lulus.

Mengapa kode mata pelajaran Keterampilan, untuk kurikulum 2013 Prakarya, bisa tidak ada? Padahal, masih banyak lembaga pendidikan tenaga keguruan (LPTK) yang membuka program studi Tata Boga dan Tata Busana.

Saya mohon solusi dari yang berwenang atas masalah yang saya alami, sekaligus menyarankan agar ada koordinasi pusat dan daerah dalam menentukan kebijakan agar selanjutnya tidak ada pihak-pihak yang dirugikan.

ALEXANDRA SITA RESMI, PERMATA HIJAU, NGOTET, REMBANG

Tanggapan Epson

Menanggapi surat pembaca Bapak Armando di Kompas (Kamis, 27/4) perihal hasil cetak printer yang mengecewakan, kami mohon maaf atas ketidaknyamanan yang dialami.

Bersama ini kami menginformasikan bahwa pihak kami telah menghubungi pihak terkait.

Mengenai kendala teknis printer (Printer L-360), pihak kami dalam hal ini Epson Service Center Pekanbaru telah melakukan investigasi lebih lanjut terkait unit yang dimiliki Bapak Armando. Atas hasil investigasi itu, kami telah memberikan solusi terbaik dan sudah disetujui yang bersangkutan.

Epson Indonesia selalu berkomitmen untuk melayani pelanggan secara maksimal sesuai dengan standar layanan kami. Setiap keluhan yang disampaikan pelanggan merupakan masukan yang sangat berharga untuk dapat terus meningkatkan layanan Epson Indonesia.

KARMAN, HEAD OF CUSTOMER SERVICE DEPARTMENT, EPSON INDONESIA

Uang Pensiun

Saya memasuki masa pensiun usia 55 tahun, 18 April 2017. Dari awal saya heran karena tidak kunjung dipanggil untuk mendapat penjelasan pensiun.

Ketika akhirnya saya bertemu manajer HRD untuk meminta Surat Pemberitahuan Pajak Tahunan (SPT) 2016, yang bersangkutan baru meminta saya untuk mengecek proposal pesangon.

Proposal itu ternyata sudah lengkap ditandatangani oleh semua pejabat berwenang di Indofood. Tetapi, dalam hitung-hitungan itu tidak ada biaya pengembalian saya ke tempat asal maupun pengiriman barang karena awalnya saya diterima di Indofood Semarang.

Tidak ada juga uang kebijakan sesuai masa kerja, padahal saya pensiun sesuai waktunya. Bukan pensiun dini. Belum lagi bonus 2016, THR tahun berjalan (2017), dan sisa cuti.

Semua ketidakjelasan itu saya tanyakan, dan pihak HRD meminta waktu satu minggu untuk memberikan jawaban. Setelah satu minggu, ternyata mundur sampai akhir bulan. Akhir Maret saya tanya lagi, belum juga ada jawaban pasti.

Tanggal 18 April 2017 yang lalu, manajemen mengadakan acara perpisahan untuk saya. Di sela-sela acara tersebut kembali saya tanyakan hak pesangon saya, berapa jumlah yang akan saya terima dan kapan.

Manajer HRD menjawab agar saya menerima dulu angka hasil hitungan yang bersangkutan. Lainnya tunggu sampai akhir April 2017 karena mau ditanyakan dulu ke pusat.

Akhir kata saya mohon maaf terpaksa menyampaikan masalah ini melalui media karena hak pesangon saya sampai hari ini belum jelas berapa jumlah dan kapan saya menerimanya.

SIKWANDI, JALAN CAMAR RAYA, MUSTIKA JAYA, BEKASI TIMUR

Versi cetak artikel ini terbit di harian Kompas edisi 10 Mei 2017, di halaman 7 dengan judul "Surat Kepada Redaksi".

Sent from my BlackBerry 10 smartphone on the Telkomsel network.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Powered By Blogger