Cari Blog Ini

Bidvertiser

Jumat, 10 Februari 2017

Kecelakaan Kapal//Laptop Rusak//Tanggapan JNE (Surat Pembaca Kompas)

Kecelakaan Kapal

Saya sudah berumur lebih dari 69 tahun. Saya prihatin terhadap seringnya membaca berita kecelakaan di kapal, terutama kapal penumpang feri, kargo, ataupun kapal yang ditambat di pelabuhan. Dari kapal Tampomas tenggelam sampai kapal wisata Zahro. Saya benar-benar sedih saat melihat seorang perempuan menangis, katanya, anaknya terjun ke laut tanpa jaket penyelamat.

Waktu muda, saya bekerja di kapal pesiar Eropa dan Amerika. Ketika baru-baru ini saya ke Pontianak naik kapal penumpang, saya melihat perbedaan perlakuan kepada penumpang. Di Barat mereka memperlakukan penumpang seperti raja. Di Indonesia jaket penyelamat kurang pun tidak apa-apa.

Di kapal tempat saya bekerja, saat penumpang mulai masuk kapal, pekerja dari bagian hotel dan anak buah kapal ikut menyambut tamu di lorong, memeriksa tiket, dan menunjukkan tempat mereka. Menjelang keberangkatan, kapten menyuruh semua penumpang berkumpul di dek atas membawa jaket penyelamat masing-masing. Selain kapten, hadir para pejabat pelabuhan.

Mereka ikut memastikan para penumpang, dari anak-anak sampai kakek-nenek, memakai jaket penyelamat. Karyawan kapal membantu memakaikan. Kapten juga menerangkan bagaimana bertindak kalau ada kecelakaan.

Apa tugas karyawan kapal? Bagian hotel mengevakuasi penumpang dan menunjukkan di perahu mana penumpang harus masuk. Bagian dek menyediakan, membantu penumpang naik, dan menurunkan perahu ke laut. Bagian mesin berperan memadamkan api kalau kebakaran, juga menjalankan perahu. Petugas syahbandar mengecek jumlah peralatan kapal dan jaket penyelamat serta mencocokkan jumlah penumpang dengan manifes. Apabila jaket penyelamat kurang, perahu penyelamat tidak berfungsi, kapal tidak diizinkan berangkat. Peran petugas syahbandar sangat menentukan. Mereka juga mengecek makanan di dapur.

Mereka juga mengecek kemampuan dan tugas karyawan kapal saat ada bencana. Dan, itu dilakukan rutin kalau ada kapal mau berangkat. Di kapal juga ada latihanboat drill seminggu sekali. Dengan latihan, kita tak akan panik kalau ada kebakaran, musuh utama di kapal.

Bahkan, ada tugas seperti fire patrol yang dilakukan juru mudi. Tugas itu sangat penting bagi keamanan di kapal. Keselamatan adalah nomor satu. Sebab, kalau ada apa-apa di kapal, kita tak bisa ke mana-mana seperti di darat.

SUTRISNO

Gebanganom, Sarirejo, Semarang Timur, Semarang

Laptop Rusak

Saya membeli produk Apple Mac Air 13" 128 GB di gerai Ibox, Mal Kelapa Gading, 18 Oktober 2016. Tidak pernah dibawa-bawa, hanya digunakan anak mengakses Youtube dan main game.

Pertengahan Januari 2017, laptop mati total. Setelah diperiksa, rincian biaya yang dikirim via e-mail membuat saya kaget, Rp 17.790.000 untuk total perbaikan. Padahal, harga beli baru Mac Air 13" 128 GB sekarang Rp 14.800.000.

Saya komplain dan mereka memberikan nomor hotline. Ketika saya telepon, jawaban nomor hotline ini hanya untuk permasalahan Apple ID dan peranti lunak. "Seharusnya yang bertanggung jawab bagian service centre. Kami di Indonesia hanya sebagai agen karena di Indonesia tidak ada Apple Indonesia. Semua produk dari Singapura."

Semua saling melempar tanggung jawab. Saya tidak tahu harus diapakan laptop yang baru lewat masa garansi tiga bulan ini.

SUMANTRI

Harapan Mulia, Kemayoran, Jakarta Pusat

Tanggapan JNE

Kami menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang dialami Bapak Chunnardi Wijoseno ihwal "Paket Hilang", yang dimuat di surat pembaca harian Kompas (11/1).

Kami telah menghubungi Bapak Chunnardi. Dan, terkait dengan paket pertama, penggantian sudah dilakukan. Paket kedua sudah diterima Bapak Chunnardi Wijoseno dan berakhir dengan saling pengertian kedua pihak.

Saran dan kritik mengenai JNE juga dapat disampaikan dengan menghubungi petugas customer care 021-29278888 atau e-mail customercare@jne.co.id.

HENDRIANIDA PRIMANTI

Head Of Media Relations Department JNE

Versi cetak artikel ini terbit di harian Kompas edisi 10 Februari 2017, di halaman 7 dengan judul "Surat Kepada Redaksi".


Sent from my BlackBerry 10 smartphone on the Telkomsel network.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Powered By Blogger