Cari Blog Ini

Bidvertiser

Rabu, 17 Mei 2017

Penegakan Hukum//Kartu Kredit//Komputer Rusak (Surat Pembaca Kompas)

Penegakan Hukum

Berdasarkan Indeks Rule of Law 2015 yang dikeluarkan World Justice Project, penegakan hukum Indonesia berada di peringkat ke-52 dari 102 negara. Masyarakat tentu berharap ada reformasi hukum dari Presiden Joko Widodo.

Tajuk Rencana Kompas, 9 Mei 2016, mengutip tulisan Azyumardi Azra yang mengungkap pernyataan Profesor Gary Goodpaster, bahwa sistem hukum Indonesia tidak bisa memberikan keputusan jujur, tetapi boleh jadi bisa dipercaya untuk melindungi kegiatan-kegiatan korup.

Lihat saja fakta-fakta di bawah ini. Hukuman bagi Wawan, koruptor dan adik mantan Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah. Ia didakwa korupsi Rp 9 miliar lebih dan hanya dihukum 1 tahun penjara. Bandingkan dengan Ketua Mahkamah Konstitusi Akil Mochtar dengan kasus suap korupsi, yang dihukum penjara seumur hidup.

Ketua DPR Australia Bronwyn Bishop, Mei 2015, meletakkan jabatan untuk mengakhiri kontroversi. Ia dituduh menggunakan uang rakyat untuk menyewa helikopter dari Melbourne ke Geelong yang hanya berjarak 75 kilometer. Saat yang sama, Perdana Menteri Korea Selatan Lee Wan- koo yang terlibat kasus korupsi juga meletakkan jabatan.

Ketua DPR Setya Novanto, namanya disebut dalam kasus "papa minta saham" dan diduga terlibat kasus korupsi KTP-el. Ia kini dicegah KPK ke luar negeri.

Berbagai cara terus dilakukan untuk melemahkan KPK, dari upaya revisi UU KPK, hak angket di DPR, hingga penyiraman air keras ke penyidik KPK, Novel Baswedan.

Komisi Yudisial mendalami laporan dugaan pelanggaran etik pada Wakil Ketua Mahkamah Agung Suwardi yang memandu sumpah jabatan dalam pelantikan Oesman Sapta Odang sebagai Ketua Dewan Perwakilan Daerah.

Polda Metro Jaya diberitakan akan menjemput paksa Rizieq Shihab karena sudah dua kali mangkir saat dipanggil sebagai saksi dalam kasus pornografi. Di berbagai media, banyak ucapannya tentang Pancasila dan agama lain yang tidak pantas. Sebagai warga negara, ia jelas wajib mempertanggungjawabkan ucapan dan perbuatannya.

Apakah hukuman dua tahun penjara atas penodaan agama bagi Basuki Tjahaja Purnama ada unsur politik dan tekanan massa? Hanya Tuhan yang tahu.

Yang pasti, setelah 72 tahun merdeka, kini saatnya reformasi hukum dan penegakan hukum dilaksanakan tanpa pandang bulu, termasuk dengan menyediakan abdi dan penegak hukum yang profesional, jujur, dan tidak korup.

ARIFIN PASARIBU, KOMPLEKS PT HII, KELAPA GADING TIMUR, JAKARTA 14240

Kartu Kredit

Saya nasabah kartu kredit Citibank sejak 1996 atau lebih dari 20 tahun dan selalu puas dengan pelayanan yang diberikan.

Hanya saja, kira-kira setahun lalu, saya mendapat kiriman penawaran tiga kartu kredit baru: XXXX-XXXX-XXXX-3349, XXXX-XXXX-XXXX-5128, dan XXXX-XXXX-XXXX-5676.

Saya tidak pernah mengajukan, mengaktifkan, dan memakainya. Bahkan, kartu sudah saya potong agar tidak dapat dimanfaatkan orang lain. Namun, beberapa bulan kemudian saya mendapat tagihan iuran tahunan melalui SMS dengan nomor kartu dimaksud, juga telepon dari penerbit kartu kredit. Saya jawab via telepon agar kartu kredit tersebut dimatikan.

Sampai saat ini tagihan masih terus berlangsung. Saya sangat menyesalkan keputusan sepihak dari Citibank yang sangat merugikan. Mohon masalah ini segera ditindaklanjuti.

REMIGIUS HARDONO, JALAN JATIRANGGON, JATISAMPURNA, BEKASI

Komputer Rusak

Saya membeli PC All In One merek HP Envy TS 27 K005D di toko komputer di Yogyakarta dengan harga Rp 18 juta dan garansi pabrik satu tahun.

Pada bulan ke-16 muncul masalah. Layar tiba-tiba berwarna merah muda. Saya coba restart, tidak ada perubahan. Bahkan muncul garis-garis vertikal. Teknisi HP menginformasikan, mungkin ada problem di modul LCD yang satu kesatuan dengan modul layar sentuh. Harga modul sekitar Rp 11 juta.

Saya mengirim surel ke Technical Support HP Indonesia, meminta good willmengingat umur PC baru 16 bulan dan harga suku cadang 61 persen dari harga PC baru. Akan tetapi, sampai sekarang surel saya tidak dijawab.

YOGA BASUKI, MERAPI INDAH, TEGALYOSO, KLATEN, JAWA TENGAH

Versi cetak artikel ini terbit di harian Kompas edisi 17 Mei 2017, di halaman 7 dengan judul "Surat Kepada Redaksi".

Sent from my BlackBerry 10 smartphone on the Telkomsel network.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Powered By Blogger